Hal yang penting dipahami tentang kesehatan jiwa di kantor - Kesehatan mental jadi permasalahan serius buat manusia moderen. Tuntutan kerja yang tinggi, pertarungan ketat, serta lingkungan yang kurang baik sering menyebabkan stres atau masalah kejiwaan lainnya.
Pekerja alat serta industri kreatif riskan terserang stres. Walau bagaimanapun kesehatan mental dalam tempat kerja sering jadi point yang diacuhkan oleh beberapa karyawan serta atasan. Terdapat beberapa perihal yang perlu untuk diketahui tentang kesehatan jiwa di lingkungan kantor. Mari kita tekuni bersama dengan lewat rincian berikut ini supaya bisa dikerjakan perbaikan untuk yang akan datang.
"Kesehatan jiwa banyak sekali spektrumnya," kata konsultan kesehatan jiwa dalam tempat kerja yang CEO Mind Sharing Partners, Kelly Greenwood, diambil dari Forbes, Rabu (10/10/2018). "Amat sedikit orang yang 100 % sehat dengan mental."
Saat terserang masalah kesehatan jiwa, beberapa karyawan tidak bisa kerja. "Kami ketahui, stres ialah pemicu nomer satu karyawan tidak ada dalam tempat kerja," kata Karl Shallowhorn, seseorang penasihat program pendidikan serta kesehatan mental Community Health Center of Buffalo.
"Permasalahan lainnya yang berlangsung ialah presenteisme, yang manakah seorang tengah kerja, tapi pikiran mereka tidak betul-betul berada di sana (kerjakan pekerjaan)."
Walau prediksi beragam, satu studi temukan, Amerika Serikat kehilangan USD193,2 miliar penghasilan per tahun sebab permasalahan kesehatan jiwa. Melawan fakta ini begitu penting, perusahaan semestinya tidak meremehkan kesehatan jiwa dalam tempat kerja sebab bisa berefek negatif pada usaha.
Menurut U.S. Equal Employment Opportunity Commission, bos tidak bisa mengeluarkan karyawan, memaksa berhenti kerja atau menampik karyawan untuk pekerjaan atau promo yang dipandang berdasar pada kesehatan jiwa.
Bos mesti menyiapkan fasilitas yang wajar untuk kesehatan jiwa karyawan. Menurut National Alliance on Mental Illness, karyawan bisa ambil cuti tiada bayaran sampai 12 minggu untuk mengatasi krisis kejiwaan.
Menurut Mental Health Parity and Addiction Equity Act, gagasan asuransi kesehatan mesti meliputi kesehatan jiwa.
Mengerti hak-hak karyawan bisa menolong mendayakan karyawan yang memerlukan perawatan kesehatan jiwa.
Salah satunya langkah paling besar yang bisa dikerjakan oleh pihak kantor ialah merubah budaya di seputar karyawan kerja, terpenting stigma negatif. Pandangan jelek serta tidak di terima kembali di lingkungan kerja.
"Maksudnya ialah supaya karyawan cukuplah yakin diri untuk menjelaskan, kapan mereka perlu pertolongan," kata Howard.
"Saat Anda minta fasilitas dari bos, bicarakan dengan penuh yakin diri. Biarlah kebanyakan orang tahu, ini akan menolong Anda jadi karyawan yang lebih produktif," jelas Howard.
Perusahaan bisa tawarkan program serta kepemimpinan yang bijaksana untuk memberi dukungan karyawan waktu mereka kerja. Ini untuk menangani serta tingkatkan pemulihan kesehatan jiwa mereka.
Kepemimpinan bertindak besar dalam menghilangkan stigma kesehatan jiwa dalam tempat kerja. Pemimpin bisa membangun program kursus seperti Mental Health First Aid at Work serta karyawan bisa bicara bebas mengenai pengalaman kesehatan jiwa yang dihadapi.
Pekerja alat serta industri kreatif riskan terserang stres. Walau bagaimanapun kesehatan mental dalam tempat kerja sering jadi point yang diacuhkan oleh beberapa karyawan serta atasan. Terdapat beberapa perihal yang perlu untuk diketahui tentang kesehatan jiwa di lingkungan kantor. Mari kita tekuni bersama dengan lewat rincian berikut ini supaya bisa dikerjakan perbaikan untuk yang akan datang.
1. Permasalahan kesehatan jiwa ada di tiap-tiap tempat kerja
Satu dari lima orang dewasa Amerika alami penyakit jiwa tiap-tiap tahun. Beberapa masalah kesehatan jiwa salah satunya masalah bipolar, depresi, stres, serta masalah cemas."Kesehatan jiwa banyak sekali spektrumnya," kata konsultan kesehatan jiwa dalam tempat kerja yang CEO Mind Sharing Partners, Kelly Greenwood, diambil dari Forbes, Rabu (10/10/2018). "Amat sedikit orang yang 100 % sehat dengan mental."
Saat terserang masalah kesehatan jiwa, beberapa karyawan tidak bisa kerja. "Kami ketahui, stres ialah pemicu nomer satu karyawan tidak ada dalam tempat kerja," kata Karl Shallowhorn, seseorang penasihat program pendidikan serta kesehatan mental Community Health Center of Buffalo.
"Permasalahan lainnya yang berlangsung ialah presenteisme, yang manakah seorang tengah kerja, tapi pikiran mereka tidak betul-betul berada di sana (kerjakan pekerjaan)."
Walau prediksi beragam, satu studi temukan, Amerika Serikat kehilangan USD193,2 miliar penghasilan per tahun sebab permasalahan kesehatan jiwa. Melawan fakta ini begitu penting, perusahaan semestinya tidak meremehkan kesehatan jiwa dalam tempat kerja sebab bisa berefek negatif pada usaha.
2. Karyawan miliki hak atas kesehatan jiwa dalam tempat kerja
Walau terdapat beberapa perusahaan yang memberi dukungan kesehatan jiwa karyawan, ada pula beberapa hal yang perlu dikerjakan perusahaan.Menurut U.S. Equal Employment Opportunity Commission, bos tidak bisa mengeluarkan karyawan, memaksa berhenti kerja atau menampik karyawan untuk pekerjaan atau promo yang dipandang berdasar pada kesehatan jiwa.
Bos mesti menyiapkan fasilitas yang wajar untuk kesehatan jiwa karyawan. Menurut National Alliance on Mental Illness, karyawan bisa ambil cuti tiada bayaran sampai 12 minggu untuk mengatasi krisis kejiwaan.
Menurut Mental Health Parity and Addiction Equity Act, gagasan asuransi kesehatan mesti meliputi kesehatan jiwa.
Mengerti hak-hak karyawan bisa menolong mendayakan karyawan yang memerlukan perawatan kesehatan jiwa.
3. Karyawan dengan masalah kejiwaan butuh lingkungan kerja suportif
Selanjutnya penduduk jadi lebih sadar akan keperluan untuk menangani kesehatan jiwa. Beberapa entrepreneur lakukan hal sama.Salah satunya langkah paling besar yang bisa dikerjakan oleh pihak kantor ialah merubah budaya di seputar karyawan kerja, terpenting stigma negatif. Pandangan jelek serta tidak di terima kembali di lingkungan kerja.
"Maksudnya ialah supaya karyawan cukuplah yakin diri untuk menjelaskan, kapan mereka perlu pertolongan," kata Howard.
4. Percakapan kesehatan jiwa pada karyawan serta manajemen perusahaan bisa menolong pemulihan
Percakapan pro aktif bisa menolong beberapa karyawan memperoleh suport yang mereka perlukan dalam tempat kerja. Howard mereferensikan, karyawan bisa menyiapkan diri dengan catatan dokter, yang menuturkan diagnosis masalah kesehatan jiwa serta referensi dokter."Saat Anda minta fasilitas dari bos, bicarakan dengan penuh yakin diri. Biarlah kebanyakan orang tahu, ini akan menolong Anda jadi karyawan yang lebih produktif," jelas Howard.
5. Meremehkan permasalahan kesehatan jiwa dalam tempat kerja bisa jadi memperburuk kondisi
Karyawan yang miliki permasalahan kesehatan jiwa bisa temukan gagasan perawatan terunggul. Sayangnya, perjuangan perawatan mereka bisa jadi lebih jelek ketika tempat kerja tidak memberi dukungan.Perusahaan bisa tawarkan program serta kepemimpinan yang bijaksana untuk memberi dukungan karyawan waktu mereka kerja. Ini untuk menangani serta tingkatkan pemulihan kesehatan jiwa mereka.
Kepemimpinan bertindak besar dalam menghilangkan stigma kesehatan jiwa dalam tempat kerja. Pemimpin bisa membangun program kursus seperti Mental Health First Aid at Work serta karyawan bisa bicara bebas mengenai pengalaman kesehatan jiwa yang dihadapi.
Posting Komentar untuk "Hal yang penting dipahami tentang kesehatan jiwa di kantor "
Jangan sungkan untuk berkomentar, karena komentar Anda sangat berharga untuk semua orang. Orang terhebat itu yang mau berbagi gagasan dengan orang semua orang.